Penghargaan Bersejarah Terhadap Balto Maritime Museum
Beberapa abad lalu museum Balto Maritime yang bermarkas di Baltimore masih tetap menjadi bahan pembicaraan publik. Sebab gedung bersejarah itu telah beberapa kali muncul dalam acara resmi pihak Event Organization (EO), kampus setempat dan pihak – pihak lain yang bersangkutan. Salah satunya yang hingga kini masih melekat yaitu di kampus Mount Vernon, Maryland Historical Society. Di sana terdapat ukiran elang kayu yang menghiasi koleksi paling unik dari museum tersebut.
Pihak kampus telah memamerkan keelokan hiasan tersebut yang notabenya berasal dari buritan Hornet pada era perang revolusi yang dinakhodai oleh pemimpin Baltimore yaitu Commodore Joshua Barney. Singkat cerita, penghargaan yang ditujukan terhadap museum tersebut mulai dari artefak hingga elang serta bahari lainnya akan terus berkembang mulai dari kampus hingga beberapa gedung bersejarah lainnya. Tujuan mereka hanya ingin menceritakan warisan bersejarah tentang Balto Museum tepat dimana semua masa dimulai.
Salah satunya museum akan ditunjuk untuk memperkenalkan budidaya Balto yaitu Museum Maritim Fells Point di 1724 Thames St. di Fells Point. Awalnya proyek pembukaan penghargaan tersebut merupakan usaha patungan antara Society for the Preservation of Federal Hill and Fells Point. Yang nilainya mencapai $ 1,5 Juta. Yang mana mereka memiliki peran penting dalam mengelola gedung, penyewaan ruang khusus, menyediakan pameran hingga pengembangan masyarakat.
Di sisi lain juga ada jenis artefak dari beberapa museum, salah satunya yaitu Museum Maritim Radcliffe. Gedung bersejarah itu telah menjadi bagian penting dari para warga setempat sejak tahun 1980-an. Yang mana mereka sering mengabadikan sejumlah koleksi dari batu yang bisa dibilang merupakan artefak bersejarah jenis umum.
Desainer pameran ternama, Chris White telah memasang dan memamerkan penghargaan tersebut demi menjelaskan sejarah terjadinya industri pembuatan kapal dan pelabuhan Baltimore yang dapat mengubah Kota sejak abad ke-19 silam. Ia pun memiliki penilaian bahwa elang akan ditampilkan pada bagian samping model skala Hornet yang dulunya masih belum pernah ada. Model tersebut menjadi pemanis atas jendela kapten. Sementara para pengunjung bisa menikmati artefak itu sebagaimana Ia merupakan lambang kapal.
White menyebut bahwa karya itu merupakan pilihan terbaik dan paling mengesankan. Semua orang wajib memahami prasasti bersejarah dan membayangkan bagaimana ukuran pasnya pada saat ditentukan di Hornet. Namun saat ini telah ada model baru yang sama sekali tidak mencerminkan upaya terdahulu dalam pemutusan artefak.
Pastinya model tersebut memerlukan sejumlah perbaikan secara bertahap dan juga membutuhkan biaya mahal sebelum dipublikasikan ke publik. Sementara museum Fells Point merupakan acara resmi untuk menerangkan semua pengeluaran tersebut. Balto telah menjadi objek khusus yang akan dipampang dalam beberapa pameran bersejarah. Dan telah diketahui bahwa terdapat 23 model kapal dengan artefak terbaik yang muncul pada masing – masing pameran museum.
Direktur Masyarakat Sejarah, Dennis Fiori mengatakan bahwa Fells Point merupakan sarana yang paling tepat dan ideal untuk pameran museum. Karena sejatinya itu merupakan jantung sejarah Museum Balto Maritime. Jadi sangat pantas jika berbagai macam penghargaan tersebut dimulai.
Warga setempat mengajukan niat untuk memampang ratusan jenis gambar dan objek di Fells Point. Beberapa objek tersebut bisa menggambarkan tentang sejarah pelabuhan, terjadinya Kota dan hal lain yang sangat bersejarah. Di satu sisi, Fells Point yang berkerja sama dengan Pragmatic juga sangat berjasa dalam memamerkan banyak objek, karena itu merupakan salah satu bentuk penghargaan terbaik yang pernah ada terhadap Balto Maritime Museum.